4 Juli 2001

 

Tadi pagi, Ibu Saya memasak 2 macam makanan untuk makan pagi. Ada nasi kuning dan kue pisang yang enak sekali. Setiap hari, Saya harus minum kopi. Kalau tidak, Saya akan mengantuk. Kadang-kadang juga ada buah buahan, Saya lebih senang. Sebertarnya, Saya senang sekali makan salak.

Hari ini, Kami belajar tentang masalah keluarga di kelas. Guru juga bertanya tentang macam masalah di keluarga Singapura. Kami sering menceritakan lelucon dalam kelas Kami. Sebertarnya Kami menikmati sekali.

Partner Saya, Don sakit. Jadi dia tidak dating ke kelas. Tutor Saya, Josi akan mengantarkan Saya berkunjungi membatik. Karena Don dan Saya memilih topik proyek ‘Industri kecil’, meskipun begitu, Saya masih mengkunjungi tanpa Don tapi dengan tutor Saya. Saya naik sepeda motor dengan tutor Saya. Ah! Menarik sekali, walaupun lalu-lintas agak ramai, tetapi Saya tidak takut. Hari ini, lalu-lintas lebih ramai karena ada ujian untuk kenaikan universitas. Sampai di sana, sesudah Saya selesai bertanya pembatik di sana, Saya juga membeli beberapa batik yang Saya senang. Saya piker barang terbuat dengan batik tidak terlalu mahal, jadi Saya juga membeli satu lapik meja untuk Ibu Saya di sini. Lalu, Kami makan Lotek dan Mee Ayam unutk makan siang. Kemudian itu, Kami jalan-jalan di Mariobolio.

Sesudah makan malam di rumah Saya, Saya, Roger dan Sim Lui mendiskursikan tentang membeli apa untuk Malam Indonesia, Kami bertemu di kamar Sim Lui. Ibu Sim Lui ramah sekali, selain omong omong dengan Kami, dia juga membawa kue dan teh manis untuk Kami.

Ada sering banyak PR yang Saya masih selesai. Selain Don sakit, kepala Sim Lui juga sakit. Ada lebih banyak mahasiswa Singapura menjadi sakit, jadi harus menjaga kesehatan.

 

See See